Monday, November 6, 2017

Sebab-Sebab Pemalsuan Hadits

Adapun sebab² yg membawa para pendusta utk memalsukan hadits² atas nama Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam byk sekali, diantaranya:
1. Kaum Zindiq, yakni mereka yg pura² islam akan tetapi sesungguhnya mereka adalah kafir dan munafik yg sebenarnya.
2. Satu kaum yg memalsukan hadits krn mengikuti hawa nafsu, kemudian mereka mengajak manusia mengikutinya dgn menyalahi Al Kitab & As Sunnah. Seperti, ta'ashub (kefanatikan) mazhabiyyah, golongan, atau firqoh dan kelompoknya, faham²nya, imam²nya, krn jenisnya, kabilah atau sukunya atau negerinya atau lughoh/bahasanya dll.
3. Satu kaum yg memalsukan hadits utk tujuan yg baik menurut persangkaan mereka. Lalu mereka buatlah hadits² palsu ttg keutamaan amal, targhib & tarhib dll. Anehnya mereka tidak merasa keberatan bahkan membolehkannya dgn mengharapkan ganjaran dari Allah. Kemudian mereka berkata, "Kami tidak berbohong utk merusak nama atau syariat Nabi shallallahu alaihi wa sallam, akan tetapi perbuatan kami ini utk kebaikan beliau shallallahu alaihi wa sallam."
Hujjah atau alasan mereka di atas menurut Al Hafizh Ibnu Katsir, menunjukkan alangkah sempurnanya kebodohan mereka dan sedikitnya akal mereka serta begitu banyaknya dosa dan kebohongan mereka. Karena Nabi shallallahu alaihi wasallam tidak butuh kpd org lain utk kesempurnaan syariat dan keutamaannya. Mereka ini umumnya kaum yg menyandarkan diri mereka kpd zuhud dan sufi.
4. Qashshaash (para tukang cerita/dongeng)
Yakni, mereka yg memalsukan hadits² di dlm cerita² mereka demi uang dan agar spy org² awam merasa takjub/kagum dgn mereka.
5. Satu kaum yg membolehkan memalsukan hadits utk setiap perkataan yg baik.
6. Satu kaum yg memalsukan hadits demi kepuasan hawa nafsu para penguasa dan utk mendekatkan diri kpd mereka.
7. Satu kaum yg memalsukan hadits pada waktu² yg mereka perlukan, spt utk menjawab pertanyaan², membela faham atau pendapat, mencela atau marah kpd seseorang dll.

📚Sumber: Hadits-Hadits Dha'if & Maudhu', Ust. Abdul Hakim bin Amir Abdat

No comments:

Post a Comment